Sang Penjaga
Setiap tanah air memiliki penjaga
Yang rela berkorban nyawa
Untuk tanah air dan bangsa
Tanpa mengharap sedikit harta
Tak ku lihat lagi di mana mereka
Dulu riuh terdengar subuh
Bedug dipukul tanda bersiap
Suara azan selalu berkumandang asa
Mesjid dan surau penuh sesak oleh barisan para penjaga
Rindu menyayat hati yang lara
Sepeninggal para penjaga
Yang menghilang tertelan masa
Barisan itu kini hilang seiring era
Kini kita tak lagi sama
Rasa cinta pun sudah mulai sirna
Termakan usia senja
“SariahRirieMahbara”
About Ibu Sariah
Bekerja sebagai pendidik di SMPN 2 Kusan Hilir dan cita-cita ingin menjadi seorang penulis
Related Posts :
TATAPAN PEMUDATatapan Pemuda Tatapannya masih sama Rindu yang sama Cinta yang sama Debaran hati yang samaOh ibu pertiwi yang tercinta Cinta kami ta… Read More...
SEMANGATMU PEMUDAPenuh semangat, energik...Kritis, idealis...Kreatif, inovatif...Itulah...PEMUDA Ketika...Jiwa mudamu begitu menggeloraSemangat keberani… Read More...
THE SPOKEN STORYThe spoken story We tell a story in the night Every one there despite no light either No spoken story was written We say it in our heart Sil… Read More...
TONGKAT ESTAFET BANGSATongkat Estafet Bangsa Kuserahkan kepadamu untuk kau jaga Dengan darah dan air mata Terus genggam tanpa lelah dengan jiwa dan raga U… Read More...
THE HEROESThe Heroes Our always need heroes To be fowerfull No one order One word Their people behind him Waiting for his command No matter who… Read More...
0 Response to "SANG PENJAGA"
Post a Comment